Memilih Lampu Hemat Energi dan Biaya

Memilih Lampu Hemat Energi dan Biaya  | pengertian lampu hemat energi | rangkaian lampu hemat energi | skema lampu hemat energi | service lampu hemat energi | lampu hemat energi philips | lampu hemat energi murah | harga lampu hemat energi | lampu hemat energi osram  - DULU mungkin Anda hanya mengenal jenis lampu pijar dan lampu neon yang menggunakan filament tipis yang dikemas dalam tabung kaca kedap udara.
Memilih Lampu Hemat Energi dan Biaya

Memilih Lampu Hemat Energi dan Biaya

Mengapa Memilih Lampu Hemat Energi dan Biaya. Lampu pijar dan lampu neon, ketika listrik mulai dinyalakan, arus akan mengalir dan mulai membakar filament di dalamnya. Saat itulah cahaya inframerah mulai timbul dan terasa panas.

Memilih Lampu Hemat Energi dan Biaya

Bukan hanya lampu pijar yang menggunakan filament dalam menghasilkan cahaya. Lampu neon juga menggunakan uap merkuri untuk menghasilkan sinar ultraviolet yang akan diserap oleh fosfor yang melapisi bagian dalam kaca sehingga cahaya akan timbul. Bila kedua lampu ini dibandingkan, panas yang dihasilkan lampu neon memang lebih sedikit.

Namun, kandungan merkuri di dalamnya sangat tidak baik untuk lingkungan alias tidak hemat energi. Lampu Opple merupakan lampu dengan perancangan pembuatan produk yang lebih efisien dalam penggunaan energi serta ramah lingkungan atau lebih sering dikenal dengan istilah lampu hemat energi (LHE).

"Lampu LHE menggunakan teknologi khusus sehingga mempunyai daya terang yang hampir mencapai lima kali dari lampu pijar yang memiliki daya listrik sama.

Contohnya untuk lampu LHE berdaya lima watt, hitungannya sama dengan kita menggunakan lampu pijar berdaya 25 watt," kata Eric Surowijaya, Direktur PT Berkat Indo-Opple Gemilang. Lampu hemat energi ini memiliki beberapa kelebihan bila dibandingkan dengan lampu LED sekarang.

Salah satunya memiliki kualitas pencahayaan yang terbukti bagus dan sangat terang, menggunakan material yang bagus, dan tidak mengandung bahan baku bertimbal seperti pada lampu pijar dan neon. Lebih penting lagi, lampu ini mampu menghemat energi listrik Anda hingga 80 persen dibandingkan bila menggunakan lampu bola standar.

"Lampu Opple memiliki masa pakai yang tahan lama sekitar 8.000 jam. Hal ini sudah kita coba berdasarkan pemakaian lima jam setiap hari. Selain itu, dapat beroperasi pada tegangan yang rendah sekitar 50–60 Hz," tambah Eric. Karena kehematannya, tak heran bila lampu LHE Opple mendapatkan respons yang cukup tinggi saat dipamerkan di Jakarta Convention Centre, Senayan, belum lama ini.

Anda juga perlu mnyimak Contoh Desain Taman Dalam Rumah Minimalis atau khususnya dalam ruang tamu. Dengan lampu yang berpijar dan tidak panas, maka  Taman Dalam Rumah Minimalis akan semakin meningkatkan keindahan dan kenyamanan rumah Anda.

Demikianlah artikel dan informasi yang berjudul " Memilih Lampu Hemat Energi dan Biaya " dari Singkatkabar yang semoga bermanfaat buat kita semua.

Catatan penting: Setelah baca artikel Memilih Lampu Hemat Energi dan Biaya jangan lupa bergabung Facebook Indoblogger ya.. makasih...